Waspada Banjir dan Longsor, Cuaca Ekstrem di Balikpapan

SMARTRT.NEWS, BALIKPAPAN– Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan bahwa hujan deras disertai petir yang melanda Balikpapan dipengaruhi oleh fenomena cuaca global, seperti Madden-Julian Oscillation (MJO) dan Indeks ENSO.

Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Diyan Novrida, menjelaskan bahwa fenomena ini meningkatkan pertumbuhan awan konvektif yang menyebabkan hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.

“Selain MJO dan ENSO, anomali suhu muka laut yang positif di perairan sekitar Balikpapan juga berkontribusi terhadap peningkatan potensi hujan,” kata Diyan, Jumat (31/1/2025).

Pola angin berupa belokan angin atau shearline turut memperbesar peluang hujan lebat disertai petir di seluruh wilayah Balikpapan. Diyan menambahkan, kondisi ini sejalan dengan masuknya musim penghujan di bulan Januari.

BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca dari sumber resmi, seperti aplikasi, situs web, dan media sosial BMKG.

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Balikpapan, Usman Ali, meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap banjir dan tanah longsor akibat cuaca ekstrem yang diperkirakan berlangsung dalam beberapa hari ke depan.

“Kami mengajak masyarakat, terutama yang berada di daerah rawan banjir dan longsor, untuk tetap waspada,” ujar Usman.

BPBD Balikpapan juga akan menyiagakan ratusan personel guna mengantisipasi dampak dari hujan lebat yang berpotensi menyebabkan bencana.