Universitas Mulia Balikpapan Teken MoU dengan 49 Lembaga Strategis

SMARTRT.NEWS – Universitas Mulia Balikpapan terus memperluas jejaring kerja sama dengan pelbagai lembaga strategis. Untuk memperkuat sinergi dan membuka pelbagai peluang kolaborasi, kali ini pihak kampus melakukan penandatanganan kesepakatan (MoU), Memorandum of Agreement (MoA), dan Implementation Agreement (IA) denan 49 lembaga strategis.
Kerja sama yang ditandatangani itu, mencakup:
- MoU dengan LAZ Nurul Hayat dan PC DMI Balikpapan Kota.
- MoA dengan tujuh lembaga. Yakni Nurul Hayat, PC DMI Balikpapan Kota, PKK Balikpapan Selatan, HIMPAUDI, IGTKI, Forum SPS, dan Perpustakaan Taman Ceria.
- IA dengan 40 lembaga sekolah mitra.
Penandatanganam kesepakatan itu dihelat, belum lama ini. Yang menandai komitmen Universitas Mulia membangun kolaborasi berkelanjutan untuk memperkuat tridharma perguruan tinggi.
Dekan Fakultas Humaniora dan Kesehatan Universitas Mulia, Dr. Mada Aditia Wardhana menyampaikan syukur dan terima kasih untuk seluruh mitra strategis yang bersedia bekerja sama dengan kampus putih.
Kolaborasi sebagai Keharusan
Ia menilai di era saat ini, kolaborasi bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. “Masing-masing kita memiliki kekuatan yang saling melengkapi. Kami sangat bersyukur atas kesediaan para mitra menjadi bagian kerja sama ini. Semoga membawa manfaat bersama, terutama di lingkungan kita,” ujar Dr. Mada.
Segendang sepenarian.
Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya, Yusuf Wibisono, menegaskan pentingnya implementasi nyata dari kerja sama yang telah disepakati.
“Tantangan umum kerja sama adalah berhenti pada tahap seremonial. Kita berkumpul, menandatangani dokumen, berfoto bersama, lalu kembali ke kesibukan masing-masing. Nah sering kali dalam waktu satu tahun, kerja sama itu tidak berjalan optimal. Di Universitas Mulia, mulai tahun 2025, kita akan lebih serius memastikan setiap kerja sama benar-benar dilaksanakan,” ujarnya.
Ia menambahkan perguruan tinggi memiliki tiga pilar utama, yaitu pengajaran dan pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat.
Pihak kampus berharap kerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat dan Pimpinan Cabang Dewan Masjid Indonesia Balikpapan Kota, dapat membuka pelbagai peluang kolaborasi di ketiga aspek terkait.
Misalnya, pengajaran bisa melibatkan dosen dalam pelatihan administrasi masjid berbasis teknologi, penelitian bisa mengeksplorasi persepsi generasi muda terhadap masjid. Kemudian, pengabdian masyarakat bisa berkontribusi pada edukasi zakat.

Penandatanganan IA antara PGPAUD Universitas Mulia dan Lembaga Mitra. (UM)
Kawal Implementasi Perjanjian
Yusuf Wibisono mengingatkan kesadaran bersama mengawal implementasi kerja sama menjadi hal yang paling krusial.
“Sering kali kerja sama hanya berjalan formal tanpa evaluasi mendalam. Mulai tahun ini, bagian kerja sama Universitas Mulia akan lebih proaktif memantau dan mengevaluasi realisasi dari setiap kesepakatan. Evaluasi menentukan apakah kerja sama perlu berlanjut atau menyesuaikan kebutuhan masing-masing,” jelasnya.
Ketua Program Studi PGPAUD, Bety Vitriana menuturkan kerja sama ini akan memberi manfaat luas bagi mahasiswa dan mitra sekolah yang terlibat.
“Kolaborasi dengan 40 lembaga mitra sekolah akan terus kami tingkatkan untuk mencetak calon pendidik PAUD yang kompeten, kreatif, dan inovatif. Para mahasiswa bisa mendapat pengalaman praktik terbaik untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini,” ujarnya.
Universitas Mulia berharap dapat memberi kontribusi nyata bagi masyarakat Balikpapan dan sekitarnya.
Peluang Sinergi Sangat Luas
Ke depan, peluang kerja sama masih sangat luas, seperti pelatihan konten kreator untuk dakwah di kalangan remaja masjid. Lalu pelatihan coding, dan program pengembangan lain selain bidang IT yang dapat mendukung peningkatan kapasitas SDM dalam komunitas masjid.
Sebagai bagian dari implementasi kerja sama ini, telah ada pula Implementasi Perjanjian (IA) dengan Program Studi PGPAUD Universitas Mulia.
IA mencakup kegiatan Pelatihan Seni Tari, Drama, Berkisah, dan Storytelling. Semua itu akan tampil dalam Pesantren Kilat Ramadhan di Masjid Raudhatul Muta’allimin.
Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan SPS PAUD Al-Qur’an Rumah Belajar Aghniya, dengan peserta dari berbagai jenjang usia, mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA.
Dalam konteks pengabdian mahasiswa, mata kuliah ini memberikan landasan moral dan profesional bagi mahasiswa sebagai calon pendidik untuk membimbing anak-anak dalam pengembangan keterampilan seni dan ekspresi diri.
BACA JUGA