Tabrakan Maut di Kariangau, Satu Orang Tewas

Sebuah bus ringsek akibat tabrakan maut di Kariangau, Balikpapan. (smartrt.news)

SMARTRT.NEWS – Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Sultan Hasanuddin, dekat PT Pama, Kariangau, Balikpapan Barat, Sabtu (25/1/2025) sekitar pukul 07.30 WITA.

Tabrakan maut itu melibatkan bus PT Samarinda Lestari dengan nomor polisi KT 7828 KA dan truk Colt Diesel Isuzu KT 8784 YN.

Akibat insiden tersebut, seorang penumpang bus tewas di tempat. Adapun sopir truk mengalami luka-luka, dan kini dirawat di Puskesmas Kariangau. 

Menurut keterangan saksi mata, Eko Yudi (43), tabrakan terjadi saat bus dan truk melaju dari arah berlawanan. Bus yang melintas dari Pelabuhan Feri Kariangau menuju Jalan Soekarno-Hatta terlihat kehilangan kendali pada jalan menurun menikung.

Akibatnya bagian belakang kanan bus memasuki jalur truk. Lalu truk yang datang dari arah berlawanan tak mampu menghindar, menyebabkan tabrakan keras. 

“Keduanya melaju cepat, tabrakan terjadi saat bus bergeser ke jalur lawan. Akibatnya, bagian belakang bus rusak parah, dan salah satu penumpangnya terpental keluar,” ungkap Eko di lokasi kejadian. 

Penumpang bus yang tewas di lokasi bernama Pahjury (47), warga Kelurahan Sanipah, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara.

Ia duduk di bagian belakang bus, yang mengalami hantaman paling parah. Jenazah korban telah dievakuasi oleh tim relawan kebencanaan Kota Balikpapan untuk dibawa ke rumah sakit. 

Sedangkan sopir truk, Agustinus Mafenat (42), mengalami luka ringan dan masih menjalani pemeriksaan medis. Sopir bus, Birayang (36), selamat tanpa cedera namun diperiksa lebih lanjut oleh pihak kepolisian. 

Selain korban jiwa, kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 20 juta.

Berdasar hasil olah TKP yang dilakukan Unit Laka Lantas Satlantas Polresta Balikpapan, faktor manusia menjadi penyebab utama.

Sopir bus diduga kurang konsentrasi saat berkendara, sehingga tidak mampu mengendalikan kendaraan pada jalan yang menurun dan menikung. 

Kasat Lantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani menyampaikan bahwa kondisi jalan berupa cor beton dengan dua lajur tanpa pembatas median, serta cuaca cerah pada pagi itu tidak menjadi faktor penghambat.

“Jalan dalam kondisi baik, dan kendaraan laik jalan. Namun, pengemudi bus kurang waspada saat melintasi jalur menurun menikung,” jelasnya. 

Polisi telah melakukan olah TKP, mengumpulkan keterangan saksi, dan membawa kendaraan yang terlibat ke lokasi aman untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melintas di jalur ini, terutama pada area yang menurun dan rawan kecelakaan. 

“Kami akan meningkatkan patroli dan sosialisasi keselamatan berkendara, khususnya di kawasan Kariangau,” ujar Kompol Ropiyani. 

Hingga berita ini diturunkan, penyelidikan terkait kecelakaan masih berlangsung untuk memastikan kronologi dan tanggung jawab para pihak yang terlibat.

Reporter: Musafir B

Editor: Kopi HItam