Sat Polairud Polresta Samarinda Lakukan Patroli Mitigasi di Sungai Mahakam

SMARTRT.NEWS –  Satuan Polisi Air dan Udara Polresta Samarinda melakukan patroli mitigasi di sepanjang alur pelayaran Sungai Mahakam. Langkah ini sebagai upaya menjamin keselamatan transportasi air di kawasan perairan Kaltim, tak terkecuali di Samarinda.

Dalam giat patroli mitigasi rutin ini turut memberi pembinaan Kamtibmas kepada para pengguna perairan. Tujuannya, meminimalisir potensi kecelakaan.

Kasat Polairud Polresta Samarinda, AKP Rachmat Aribowo, menekankan patroli tidak hanya melakukan pengawasan, tapi juga aktif memberi edukasi keselamatan pelayaran sesuai UU Nomor 66 Tahun 2024.

“Dengan mengusung konsep Polairud Presisi mencakup pemantauan kondisi alur pelayaran, pemeriksaan kelayakan kapal, sosialisasi standar keselamatan, serta penegakan aturan pelayaran,” ujarnya, Rabu.

AKP Rachmat mengingatkan setiap aktivitas pelayaran harus memenuhi prinsip keseimbangan, antara aspek operasional dan jaminan keselamatan bagi penumpang dan awak kapal.

Menurutnya kehadiran personel Sat Polairud di perairan Mahakam berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat. Terutama ihwal urgensi keselamatan pelayaran, mengurangi angka pelanggaran aturan transportasi air, dan memperkuat koordinasi dengan stakeholder maritim.

Sat Polairud Polresta Samarinda berkomitmen terus meningkatkan intensitas patroli untuk mewujudkan perairan Mahakam yang aman dan tertib.

Sekaligus mengimbau masyarakat agar selalu mematuhi peraturan dan melaporkan setiap potensi pelanggaran, melalui saluran komunikasi yang tersedia.

Deteksi Gangguan Keamanan

Untuk menjamin keamanan jajaran Kepolisian di Kaltim, tak hanya melakukan patroli di Sungai Mahakam. Di Balikpapan, misalnya. Untuk memperkuat peran masyarakat menjaga keamanan lingkungan, Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polresta Balikpapan menggelar pelatihan peningkatan kapasitas bagi anggota Satuan Keamanan Lingkungan se-Kota Balikpapan.

Kegiatan itu berlangsung di lobi Mako Polresta Balikpapan pada Selasa (15/4/25). Hadir dalam agenda itu Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Anton Firmanto, dan Kasat Binmas Polresta Balikpapan, AKP Sutrisno.

Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton menekankan pentingnya kolaborasi polisi dan warga untuk mendeteksi dan menangani potensi gangguan keamanan di tingkat lingkungan.

“Melalui pelatihan ini, kami berharap anggota Satkamling dapat menjadi garda terdepan menciptakan situasi kondusif. Serta membantu polisi menuntaskan masalah keamanan,” ujar Kombes Pol Anton.

Kasat Binmas Polresta Balikpapan, AKP Sutrisno menjelaskan peserta pelatihan berasal dari perwakilan Satkamling di Kecamatan Balikpapan Kota. Masing-masing kelurahan mengirimkan 10 orang, sehingga total mencapai 50 peserta.

Pihaknya juga mengundang sejumlah narasumber kompeten, termasuk Ketua RT 60 Manggar yang aktif membina Satkamling berprestasi.

“Termasuk perwakilan BPBD Balikpapan yang memberi materi penanganan bencana,” jelas AKP Sutrisno.

Pelatihan ini, lanjutnya, turut melibatkan komunitas pecinta reptil, Balikpapan Reptile Exotic (Barexo), untuk memberi edukasi tentang penanganan ular di pemukiman warga.

 “Ini penting agar masyarakat tahu cara antisipasi dan penanganan awal jika menemui reptil berbahaya di sekitar rumah,” tambah Sutrisno.

Kasat Binmas berpesan agar peserta dapat menyebarluaskan ilmu kepada rekan Satkamling dan warga sekitar. Hal ini demi terwujudnya lingkungan aman dan nyaman. Ia berharap hal ini memberi bermanfaat untuk memperkuat sistem keamanan berbasis masyarakat.

Sumber: Polda Kaltim