Rudy Mas’ud: Pak Akmal Torehkan Tinta Emas Sejarah Baru Kaltim

Smartrt.news, SAMARINDA,- Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggelar acara pisah sambut Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim masa jabatan tahun 2023-2025 dengan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim masa jabatan tahun 2025-2030.

Acara yang digelar di Gedung Olah Bebaya Komplek Kantor Gubernur Kaltim Jalan Gadjah Mada Samarinda ini, juga dirangkai dengan pengukuhan Bunda Paud Provinsi Kaltim dan serah terima jabatan Ketua TP PKK, Ketua Dekranasda, dan Ketua TP Posyandu.

Dalam sambutannya, Gubernur Kaltim H. Rudy Mas’ud (Harum) didampingi sang istri, Hj Sarifah Suraidah Harum menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pj Gubernur Kaltim periode 2023-2025, Akmal Malik atas dedikasinya memimpin Kalimantan Timur di masa transisi.

“Terima kasih atas segalanya yang telah dilakukan untuk Kaltim Pak Akmal, semoga menjadi ladang pahala. Selamat kembali bertugas ke Jakarta,” kata Gubernur Rudy Mas’ud, Jumat (7/3/2025).

Apresiasi bagi Akmal Malik dan Kesannya di Kaltim

Ia mengakui, kepemimpinan Akmal Malik di Kalimantan Timur selama 1,5 tahun telah memberikan pembelajaran yang baik dalam dinamika pemerintahan daerah. Acara yang digelar hari ini, ia harap dapat memberi kesan dan kenangan indah bagi Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tersebut. Harum, sapaan akrab Rudy Mas’ud, siap melanjutkan estafet kepemimpinan baru di Benua Etam.

“Pak Akmal selama bertugas, telah menorehkan tinta emas sejarah baru di Kaltim. Dan mengajarkan kita bagaimana melaksanakan roda pemerintahan dengan baik. Memberikan perspektif dan cara baru dalam dinamika pembangunan di Kaltim,” puji Rudy Mas’ud.

Didampingi sang istri, dr Yulia Zubir, Akmal Malik juga menyampaikan pesan dan kesan selama menjabat sebagai Pj Gubernur Kalimantan Timur. Ia mengucapkan terima kasih dan menghaturkan permohonan maaf apabila ada yang kurang berkenan selama memimpin Kalimantan Timur.

“Saya sudah dua kali jadi Pj Gubernur. Tapi di Kaltim ini terasa istimewa, Karena masyarakatnya sangat ramah dan welcome,” kesan Akmal.

Penyerahan Cinderamata dan Salam Perpisahan

Acara pisah sambut Penjabat Gubernur Kaltim juga diisi dengan penyerahan cinderamata sebagai hadiah tanda kasih dari para unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).

Kemudian ditutup dengan salaman bergilir untuk mengucapkan ucapan terima kasih kepada Pj Gubernur Kaltim Periode 2023-2025, dan ucapan selamat kepada Gubernur/Wakil Gubernur Periode 2025-2030 dari para tamu undangan.

Acara ini juga dirangkai dengan serah terima jabatan Ketua TP PKK dan Dekranasda, serta buka puasa bersama, yang berlangsung di Pendopo Odah Etam, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim.

Tausiyah dan Kebersamaan dalam Buka Puasa

Hadir dalam acara ini Gubernur Kalimantan Timur H. Rudy Mas’ud (Harum) dan Wakil Gubernur H. Seno Aji, didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni. Selain itu, turut hadir para Anggota DPR RI Dapil Kaltim, Hetifah Sjaifudian, Anggota DPD RI Dapil Kaltim Andi Sofyan Hasdam, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, unsur Forkopimda Kaltim, bupati/wali kota, kepala perbankan, BUMD, dan tokoh masyarakat.

Suasana kebersamaan semakin terasa dengan adanya tausiyah dari KH. Jamaluddin (Guru Jamal) dan KH. Muhammad Zhofaruddin (Guru Udin), yang juga bertindak sebagai imam sholat Maghrib berjamaah. Dalam tausiyahnya, Guru Udin mengingatkan pentingnya bersyukur atas kesempatan bertemu Ramadan dan menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk keteladanan Rasulullah.

“Kesimpulannya kita di sini adalah untuk silaturahmi dan mendoakan Bapak Gubernur agar selalu diberi keberkahan. Bulan Ramadan ini adalah bulan syukur bagi umat Nabi Muhammad, karena beliau bersabda bahwa Ramadan adalah bulan umatku. Oleh karena itu, kita bersyukur kepada Allah, karena pada bulan ini kita melaksanakan puasa dan ibadah, yang merupakan bagian dari syariat Nabi Muhammad,” ujar Guru Udin.

Makna Puasa sebagai Teladan Rasulullah

Ia juga menekankan bahwa puasa merupakan cara bagi umat Muslim untuk merasakan perjuangan Rasulullah. “Orang yang berpuasa sejatinya sedang menghidupkan perasaan Rasulullah dalam tubuhnya. Kita berpuasa mengikuti perintah Allah, sebagaimana Nabi Muhammad berpuasa dari sebelum fajar hingga terbenam matahari,” lanjutnya.

Acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama, kemudian sholat Isya dan tarawih berjamaah, yang menambah khidmat suasana. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan kepemimpinan baru di Kaltim dapat berjalan dengan penuh keberkahan dan membawa manfaat bagi masyarakat. ***

(Tim Smartrt.news/sumber: pemprov Kaltim)