Rotasi Polri, Dirlidik KPK Brigjen Endar Priantoro Jadi Kapolda Kaltim

SMARTRT.NEWS – Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali melakukan perombakan besar-besaran dalam strukturnya. Sedikitnya ada 1.255 perwira tinggi dan perwira menengah mengalami rotasi jabatan. Tak terkecuali Dirlidik KPK.
Untuk jabatan Kapolda Kaltim, kini nahkodanya Brigjen Endar Priantoro, yang menggantikan Irjen Pol Nanang Avianto. Selanjutnya Irjen Nanang bergeser menjadi Kapolda Jatim.
Adapun dasar mutasi itu, tertuang dalam Surat Telegram Rahasia (STR) dengan nomor ST/488/III/ KEP. 2025 dan diteken Irwasum Polri Komjen Dedi Prasetyo atas nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tertanggal 12 Maret 2025.
Selanjutnya, Irjen Nanang menggantikan Komjen Imam Sugianto, yang sebelumnya sebagai Asisten Utama bidang Operasional Kapolri.
Adapun Brigjen Endar Priantoro sebelumnya menjabat sebagai Direktur Penyelidikan (Dirlidik KPK) Komisi Pemberantasan Korupsi.
Namun, sampai saat ini belum ada pengganti yang mengisisi kekosongan jabatan Dirlidik KPK. “Belum ada penunjukan,” ujar Juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, melalui pesan singkatnya, Jumat malam.
Strategi Kelembagaan
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Sandi Nugroho, menegaskan perombakan ini bagian dari strategi penguatan kelembagaan serta pembinaan karier bagi anggota Polri.
“Mutasi ini hal yang wajar dalam dinamika organisasi Polri. Selain sebagai penyegaran, ini juga bagian dari pembinaan karier untuk meningkatkan profesionalisme anggota,” ujar Irjen Sandi Nugroho, melalui keterangan resminya.
Dari total 1.255 personel yang terkena mutasi, sebanyak 881 di antaranya mendapat promosi jabatan, termasuk dua perwira tinggi yang menduduki posisi strategis di Mabes Polri. Mereka adalah Irjen Pol Anwar yang menjabat sebagai Asisten SDM Kapolri dan Irjen Pol Suwondo Nainggolan menjabat Asisten Logistik Kapolri.
Rotasi 10 Kapolda
Selain itu, 10 Kapolda mengalami pergantian, yakni:
- Brigjen Mardiyono kini menjabat sebagai Kapolda Bengkulu menggantikan Irjen Anwar yang kini menjabat sebagai As SDM Kapolri.
- Brigjen Anggoro Sukartono menjabat sebagai Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta menggantikan Irjen Suwondo Nainggolan yang sekarang menjabat Aslog Kapolri.
- Irjen Rusdi Hartono menjabat Kapolda Sulawesi Selatan menggantikan Irjen Yudhiawan, yang bertugas ke Kemenkes sebagai Pati Bareskrim Polri.
- Irjen Krisno Halomoan Siregar menjabat sebagai Kapolda Jambi menggantikan Irjen Rusdi Hartono.
- Irjen Waris Agono menjabat Kapolda Maluku mengganti Irjen Midi Siswoko, kini jabat Gubernur Akpol Lemdiklat Polri.
- Irjen Hery Heriawan menjabat Kapolda Riau menggantikan Irjen Mohammad Iqbal, sekarang menjabat sebagai Pati Bareskrim Polri yang pindah tugas ke DPD RI.
- Irjen Iwan Kurniawan menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Tengah menggantikan Irjen Djoko Poerwanto, sekarang bertugas di Kementerian Kehutanan.
- Irjen Eko Wahyu Prasetyo menjabat Kapolda Gorontalo menggantikan Irjen Pudji Prasetijanto Hadi yang bertugas ke Kementerian ATR/BPN.
- Irjen Nanang Avianto menjabat sebagai Kapolda Jawa Timur menggantikan Komjen Imam Sugianto yang mendapat promosi menjadi Asisten Utama Bidang Operasi.
- Brigjen Endar Priantoro menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Timur menggantikan Irjen Nanang Avianto.
Mutasi 1.255 personel ini mencakup 74 personel berangkat pendidikan, 88 personel usai pendidikan. Kemudian, sebanyak 77 personel menjalani tugas khusus, 51 personel dalam jabatan baru, 63 personel memasuki masa pensiun. Lalu, 57 Polwan Naik Jabatan, dan 10 menjadi Kapolres.
Polwan Jadi Kapolres
Adapun 10 Polwan kini menduduki posisi Kapolres, di antaranya:
Ajun Komisaris Besar Polisi Kadek Citra Dewi – Kapolres Jembrana, Polda Bali
AKBP Veronica – Kapolres Salatiga, Polda Jateng
AKBP Heti Patmawati – Kapolres Lampung Timur, Polda Lampung
“Promosi ini membuktikan Polwan memiliki peran strategis di kepemimpinan Polri. Ini juga menunjukkan komitmen Polri memberi kesempatan sama bagi perempuan untuk berkarier di institusi kepolisian,” imbuh Irjen Pol Sandi.
Selain itu, mutasi juga mencakup pelbagai kategori lain, yaitu:
74 personel dikirim untuk pendidikan lanjutan
88 personel selesai menjalani pendidikan
77 personel mendapatkan tugas khusus (Gassus)
51 personel menduduki jabatan baru
63 personel memasuki masa pensiun
Selain itu, sebanyak 288 Kombes Pol mengalami nivelering jabatan, dan 205 AKBP kini menjabat sebagai Kapolres di berbagai daerah.
BACA JUGA