Puskesmas Baru Tengah Balikpapan Bentuk Pos UKK, Jamin Kesehatan Pekerja Informal

Smartrt.news, BALIKPAPAN – Dinas Kesehatan  Kota (DKK) Balikpapan melalui Tim Kerja Gizi, Bidang Kesehatan Masyarakat, berkolaborasi dengan Puskesmas Baru Tengah membentuk Pos Upaya Kesehatan Kerja (UKK) di Aula Kantor Kelurahan Baru Tengah.

Dalam kegiatan ini juga ada sosialisasi mengenai pentingnya pembentukan Pos UKK, serta penandatanganan komitmen bersama masyarakat pekerja. Melalui komitmen tersebut, pelayanan kesehatan diharapkan dapat lebih mengedepankan pendekatan promotif dan preventif.

Lurah Baru Tengah Eddy Mulyono menyampaikan apresiasi atas inisiatif pembentukan Pos UKK ini. Menurutnya, kehadiran Pos UKK “Batu Mandi” bukan hanya sekadar wadah kesehatan, tetapi juga menjadi bukti nyata perhatian pemerintah terhadap pekerja informal.

“Banyak warga kita yang sehari-hari bekerja di sektor informal dengan risiko kesehatan yang tinggi. Dengan adanya Pos UKK ini, mereka bisa mendapatkan pengetahuan, pendampingan, hingga layanan kesehatan yang lebih dekat dan tepat sasaran. Harapan kami, masyarakat pekerja semakin sadar pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan kerja, sehingga produktivitas pun ikut meningkat,” ujarnya.

Ketua RT 5 Baru Tengah Ahmad Jali juga menyampaikan dukungannya. Ia menilai keberadaan Pos UKK akan sangat membantu warganya yang mayoritas bekerja di sektor informal.

“Selama ini para pekerja di wilayah kami sering mengabaikan faktor kesehatan karena lebih fokus mencari nafkah. Dengan adanya Pos UKK ini, mereka bisa mendapat pembinaan langsung tentang pola hidup sehat, cara kerja yang aman, hingga pemanfaatan alat pelindung diri. Kami berharap warga bisa memanfaatkan fasilitas ini sebaik-baiknya,” ungkapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Balikpapan Alwiati menambahkan, keberadaan Pos UKK diharapkan menjadi langkah awal meningkatkan derajat kesehatan pekerja informal.

Pos ini ditargetkan mampu meminimalisir risiko kesehatan terkait lingkungan kerja, meningkatkan kesadaran pekerja tentang perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta penggunaan alat pelindung diri (APD).

Selain itu, pembentukan Pos UKK juga memperkuat kolaborasi antara Dinas Kesehatan, Puskesmas, pemerintah kelurahan, dan masyarakat dalam mewujudkan workplace health promotion.