Polri Ingatkan Masyarakat Waspada Provokasi Demo di Media Sosial

Aksi demontrasi yang terjadi di depan Gedengan DPRD maupun Wali Kota Balikpapan, Senin 1 September 2025 (foto : inibalikpapan.com)
Smartrt.news, JAKARTA — Polri mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terprovokasi oleh ajakan demonstrasi yang beredar melalui media sosial maupun pesan berantai WhatsApp. Ajakan tersebut dinilai rawan memicu kericuhan dan merugikan keamanan publik.
Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, dalam konferensi pers di Kantor Divhumas Polri, Jakarta, menegaskan pentingnya sikap bijak masyarakat dalam menyikapi arus informasi digital.
“Masyarakat perlu menyikapi setiap informasi dengan jernih. Saluran utama yang bisa dijadikan rujukan adalah media massa, wartawan, dan jurnalis yang menyampaikan informasi secara faktual,” ujar Trunoyudo, Senin (1/9/2025).
Media Kredibel Jadi Rujukan
Menurut Trunoyudo, media massa memiliki peran strategis dalam menjernihkan isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat. Karena itu, publik diimbau lebih selektif sebelum mempercayai maupun menyebarkan informasi.
“Setiap informasi perlu disaring dengan baik dan diperiksa sumbernya. Mari jadikan media massa sebagai saluran utama penyampai informasi yang benar dan kredibel,” tegasnya.
Polri menekankan, kewaspadaan terhadap provokasi di ruang digital penting dilakukan agar situasi keamanan tetap kondusif di tengah dinamika sosial-politik saat ini.
(Tim Smartrt.news/Johan/Sumber : Info Publik)