Pekan Literasi Dispustakar Kota Balikpapan, Kenalkan Desain Canva hingga Read Aloud

pekan literasi
Suasana Pekan Literasi di Perpustakaan Kota Balikpapan diisi dengan pengenalan desain menggunakan Canva.(Foto:smartrt.news/Disputakar Balikpapan)

Smartrt.news, BALIKPAPAN – Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispustakar) Kota Balikpapan menghadirkan Pekan Literasi sebagai upaya memperkuat budaya baca dan literasi digital. Kegiatan ini digelar selama tiga hari, Kamis hingga Sabtu (17–19 Juli 2025), di ruang layanan perpustakaan, menghadirkan Workshop Canva dan sesi Read Aloud.

Koordinator Layanan Dispustakar, Titik Murdianti, menyebut kegiatan ini menjadi salah satu bentuk transformasi layanan perpustakaan yang lebih menyenangkan dan relevan. “Kami ingin mengenalkan perpustakaan sebagai ruang belajar kreatif yang menyenangkan,” ujarnya, Jumat (18/7/2025).

Pada Workshop Canva, peserta dikenalkan dengan dasar-dasar desain grafis menggunakan aplikasi Canva. Mereka diajak membuat poster, infografis, hingga materi presentasi. “Harapannya, peserta semakin terampil secara digital. Ini penting untuk melatih literasi digital sejak dini,” jelas Titik.

Sesi Read Aloud tak kalah menarik. Anak-anak diajak membaca buku cerita secara nyaring bersama fasilitator. Metode ini dinilai efektif menumbuhkan minat baca dan mempererat kedekatan dengan buku.

“Membaca nyaring itu sederhana, tapi dampaknya besar. Kami juga libatkan orang tua dan guru agar kebiasaan ini bisa diteruskan di rumah maupun sekolah,” lanjutnya.

Peserta Senang Ikut Pelatihan Gratis

Salah satu peserta, Adinda (14), siswi SMP 2 di Balikpapan, mengaku senang bisa ikut workshop. “Seru banget! Aku jadi tahu cara bikin poster yang bagus dan bisa dipakai buat tugas sekolah juga,” ucapnya.

Hal serupa diungkapkan peserta Read Aloud, Natasya (15), yang tampak antusias mengikuti kegiatan. “Aku senang baca bukunya keras-keras, terus bisa bareng-bareng teman juga. Jadi makin suka baca,” katanya sambil tersenyum.

Kegiatan ini terbuka untuk pelajar, mahasiswa, guru, hingga masyarakat umum. Selama tiga hari, suasana Dispustakar dipenuhi semangat belajar, kreativitas, dan interaksi positif dari para peserta.

“Kami ingin perpustakaan menjadi tempat yang hidup bukan hanya ruang baca, tapi juga pusat edukasi dan kreativitas masyarakat. Pekan Literasi Liburan ini menjadi wujud nyata komitmen kami menguatkan budaya literasi di Balikpapan,” tutup Titik.

Dengan menghadirkan kegiatan yang edukatif dan menyenangkan, Dispustakar Balikpapan kembali membuktikan perannya sebagai pelopor literasi yang adaptif dan inovatif di tengah era digital.***

(Tim Smartrt.news/anang/sumber: Dispustakar Balikpapan)

Tinggalkan Komentar