Kunjungan Duta Besar Thailand ke IKN: Peluang Kerjasama, Investasi dan Pengembangan Kota Hijau

Smartrt.news, NUSANTARA – Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Dr. (H.C.) Ir. H. M. Basuki Hadimuljono, M.Sc., Ph.D., menerima kunjungan kehormatan dari Duta Besar Thailand untuk Indonesia, H.E. Prapan Disyatat, di Kantor Otorita IKN, Nusantara, pada Kamis (20/03/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Basuki menekankan bahwa proyek pembangunan IKN tidak hanya memiliki nilai strategis bagi Indonesia, tetapi juga membuka peluang bagi kerjasama internasional.
“Kami menyambut baik ketertarikan Thailand dalam pengembangan IKN, terutama dalam aspek investasi dan pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.
Duta Besar Thailand hadir dalam kunjungan tersebut bersama sejumlah staf dan perwakilan sektor swasta Thailand. Tujuannya adalah untuk menggali lebih dalam mengenai peluang investasi dan pengembangan kota hijau di Nusantara. Langkah ini merupakan bagian dari upaya memperkuat hubungan bilateral serta mengeksplorasi kemungkinan keterlibatan Thailand dalam pembangunan Nusantara.
Kedua pihak sepakat untuk terus menjajaki potensi kolaborasi lebih lanjut guna mempererat hubungan kerjasama antara Indonesia dan Thailand dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara.
IKN, yang terletak di Kalimantan Timur, direncanakan untuk menggantikan Jakarta sebagai ibu kota negara. Pembangunan IKN bertujuan untuk mendukung visi Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2045.
Kota ini dirancang dengan identitas nasional yang kuat dan mengusung delapan prinsip utama, yaitu: Mendesain Sesuai Kondisi Alam, Bhinneka Tunggal Ika, Terhubung, Aktif, dan Mudah Diakses, Rendah Emisi Karbon, Sirkuler dan Tangguh, Aman dan Terjangkau, Kenyamanan dan Efisiensi melalui Teknologi, serta Peluang Ekonomi untuk Semua.
Partisipasi Investor Asing
Kunjungan Duta Besar Thailand ini menambah daftar panjang minat internasional terhadap IKN. Data terbaru menunjukkan bahwa 167 investor telah mengirimkan Letter of Intent untuk berpartisipasi dalam pembangunan IKN.
Di antara mereka, lima investor telah menerima Surat Izin Prakasa atau Letter to Proceed (LTP) dari pemerintah untuk membangun hunian bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), yaitu PT. Summarecon Agung Tbk (SMRA), Konsorsium Nusantara (CCFG Corp dan RBN), Korean Land and Development, Konsorsium PT Perintis Triniti Properti Tbk. (TRIN), dan PT Nindya Karya (Persero). ***
(Tim Smartrt.news/anang/sumber: Humas Otorita IKN)
BACA JUGA