Kemensos Siapkan Santunan Rp15 Juta untuk Korban Demonstrasi, Tujuh Meninggal dan Enam Luka Berat

Aksi demontrasi yang terjadi di depan Gedengan DPRD maupun Wali Kota Balikpapan, Senin 1 September 2025 (foto : inibalikpapan.com)
Smartrt.news, JAKARTA – Kementerian Sosial (Kemensos) menyiapkan bantuan bagi korban meninggal maupun luka-luka akibat rangkaian demonstrasi menuntut pembatalan kenaikan tunjangan anggota DPR RI di Jakarta dan sejumlah daerah dalam sepekan terakhir.
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul mengatakan, santunan akan segera disalurkan setelah proses asesmen selesai.
“Dalam 1–2 hari ke depan, bantuan tahap pertama akan diserahkan kepada keluarga korban. Kepada yang wafat diberikan santunan Rp15 juta, sementara korban luka mendapat bantuan sesuai tingkat keparahan, baik ringan maupun berat,” ujar Mensos dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Santunan dan Pendampingan Sosial
Selain santunan, Kemensos juga menyiapkan pendampingan sosial lanjutan, termasuk program pemberdayaan ekonomi bagi keluarga korban meninggal. “Prinsipnya, Kemensos siap menjalankan tugas dan fungsi untuk memberikan perlindungan sosial,” tambah Gus Ipul.
Data Korban: 7 Meninggal, 6 Luka Berat
Menurut catatan Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemensos, hingga kini terdapat tujuh orang meninggal dunia dan enam orang luka berat akibat kericuhan demonstrasi di berbagai daerah.
Di antaranya, seorang pengendara ojek daring yang tewas setelah tertabrak kendaraan baracuda kepolisian di Jakarta, serta empat korban meninggal dalam peristiwa kebakaran gedung DPRD Makassar, Sulawesi Selatan, saat aksi unjuk rasa memanas.
Mensos menegaskan, pihaknya masih melakukan konsolidasi data bersama pemerintah daerah untuk memastikan jumlah dan identitas korban.
(Tim Smartrt.news/Johan/Sumber : Kemensos/Info Publik)