Kebakaran Kios Kayu di RT 45 Baru Tengah, Satu Unit Mobil dan Drum BBM Ikut Terbakar

Smartrt.news,BALIKPAPAN – Kebakaran hebat terjadi di sebuah kios penjual kayu yang berada di Jalan Baru Somber, RT 45 Baru Tengah, Balikpapan, pada Rabu (23/4/2025) sore. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.30 WITA dan sempat membuat warga sekitar panik, lantaran api cepat membesar dan menjalar ke berbagai bagian bangunan.

Kios kayu yang terbakar diketahui milik seorang warga bernama Dedy Artono, yang telah lama menjalankan usaha penjualan kayu di lokasi tersebut. Kios yang dikenal dengan nama “Dedy Artono Kios Kayu” itu menyimpan banyak bahan mudah terbakar, seperti kayu berbagai jenis, serta beberapa drum yang diduga berisi bahan bakar jenis solar.

“Api pertama kali muncul dari bagian belakang bangunan, lalu asap hitam langsung membubung tinggi,” ujar Lukman, salah satu pedagang kayu yang berada di dekat lokasi kejadian.

“Kami awalnya kira cuma pembakaran sampah, tapi tidak lama kemudian api membesar dan mulai melahap seluruh bangunan. Warga langsung teriak dan berusaha menghubungi pemadam,” tambahnya.

Warga sekitar sempat berupaya memadamkan api dengan alat seadanya, seperti ember air dan selang rumah tangga. Namun, kobaran api terlalu besar untuk ditangani tanpa bantuan profesional. Beberapa warga juga terlihat membantu menyelamatkan barang-barang yang masih bisa diselamatkan dari kios di sekitar lokasi.

Mobl Diparkir Ikut Terbakar

Salah satu unit mobil yang terparkir di dekat kios pun ikut terbakar, membuat situasi semakin mencekam. Beberapa warga sempat berteriak agar pemilik kendaraan segera menjauhkan mobil-mobil yang berada di sekitar lokasi agar tidak turut tersambar api.

Ketua RT 45 Baru Tengah, Hardy, mengatakan bahwa dirinya menerima kabar kebakaran dari warga sekitar pukul 16.00 WITA. “Waktu itu saya sedang berada di Gunung Pasir. Saya langsung pulang setelah dapat kabar, dan api sudah membesar saat saya sampai,” ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa. Pihak kepolisian dan pemadam kebakaran masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran. Namun dugaan awal mengarah pada adanya bahan bakar dalam drum yang mudah terbakar sehingga mempercepat penyebaran api.

Petugas pemadam kebakaran akhirnya berhasil menguasai api setelah berjibaku selama kurang lebih satu jam. Proses pendinginan dilakukan hingga menjelang malam untuk mencegah potensi api kembali menyala.

Kepala BPBD Kota Balikpapan Usman Ali mengatakan, pihaknya mengerahkan beberapa unit mobil pemadam dibantu dari Brimob dan Lanal Balikpapan ke lokasi begitu menerima laporan dari warga.

“Api cukup besar karena melibatkan bahan-bahan yang mudah terbakar, jadi kita langsung kerahkan tim dari pos terdekat,” ujarnya.

Warga kini diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama jika menyimpan bahan mudah terbakar di dekat permukiman. Musibah ini menjadi pengingat pentingnya sistem keamanan kebakaran yang lebih baik, baik di lingkungan usaha maupun permukiman padat.***

(Ti’m Smartrt.news/Rama)