Kebakaran Hanguskan Gedung Rektorat ULM, Ribuan Ijazah Wisudawan Ikut Terbakar
Diterbitkan 28 Jul 2025, 20:23 WIB

Foto udara kebakaran di gedung Rektorat ULM, pada Senin (28/7). (Foto: @yupi_ann/Instagram)
Smartrt.news, Banjarmasin – Kebakaran melanda lantai satu Gedung Rektorat Universitas Lambung Mangkurat (ULM) pada Senin (28/7/2025) sekitar pukul 06.00 WITA. Api melahap ruang aula dan lobby utama yang tengah difungsikan sementara oleh Biro Akademik dan Kemahasiswaan akibat renovasi.
“Pada musibah kebakaran ini turut terbakar seluruh dokumen ijazah yang telah dicetak sesuai jumlah mahasiswa yang akan diwisuda pada 7 Agustus 2025, serta perangkat komputer dan server yang berisi data mahasiswa calon wisudawan ke-125,” ungkap Rektor ULM, Prof Ahmad Alim Bachri dalam siaran pers resmi yang dikutip Banjartimes.
Meski terdampak signifikan, ULM memastikan pelaksanaan wisuda tidak akan terganggu. Ahmad menegaskan bahwa wisuda ke-125 tetap digelar sesuai jadwal. Wisudawan akan mendapatkan surat keterangan lulus sementara sembari menunggu ijazah dicetak ulang.
“Proses percetakan ijazah akan segera dilakukan setelah ULM menerima kertas ijazah dari PERURI,” katanya.
Layanan Biro Akademik kini dialihkan sementara ke Gedung Pascasarjana. Penyelidikan penyebab kebakaran telah diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.
ULM Bantah Isu Kebakaran Terkait Guru Besar
Menanggapi spekulasi yang beredar di media sosial, ULM juga membantah bahwa insiden kebakaran ini berkaitan dengan proses verifikasi Guru Besar.
“ULM menegaskan bahwa musibah kebakaran ini tidak ada kaitannya dengan verifikasi Guru Besar yang beberapa hari terakhir telah selesai dilaksanakan Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi,” tegas Ahmad.
Di akhir pernyataannya, ia mengajak seluruh civitas akademika untuk tetap tenang dan menjaga suasana kampus tetap kondusif. “ULM mengajak seluruh civitas akademika untuk bahu-membahu memperbaiki keadaan serta memohon doa dari seluruh masyarakat agar layanan akademik segera pulih seperti sedia kala,” pungkasnya.***