Harga Bahan Pokok di Pasar Klandasan dan Sepinggan Balikpapan Stabil

Smartrt.news, BALIKPAPAN – Harga rata-rata kebutuhan pokok dalam sepekan, hingga Jumat 11 Juli 2025, di dua pasar Balikpapan, yakni Pasar Klandasan dan Pasar Sepinggan, terpantau stabil.

Meski tidak ada kenaikan atau penurunan harga dibandingkan hari sebelumnya, selisih harga antar pasar tetap signifikan untuk sejumlah komoditas strategis.

Dari 40 komoditas yang dipantau, tidak satu pun mengalami perubahan harga secara harian, namun beberapa perbedaan harga antar pasar dapat memengaruhi keputusan belanja masyarakat.

Bawang, Cabe, dan Beras: Pasar Sepinggan Lebih Murah

Tiga komoditas utama dapur yakni bawang merah, bawang putih, dan cabe rawit menunjukkan harga lebih rendah di Pasar Sepinggan:

• Bawang Merah: Rp 52.500/kg (Sepinggan) vs Rp 53.000/kg (Klandasan)
• Bawang Putih: Rp 47.500/kg (Sepinggan) vs Rp 50.000/kg (Klandasan)
• Cabe Rawit: Rp 60.000/kg (Sepinggan) vs Rp 68.000/kg (Klandasan)

Harga beras juga menunjukkan variasi kecil. Beras premium di Sepinggan sedikit lebih mahal (Rp 17.600) dibanding Klandasan (Rp 17.400), namun beras medium termurah tetap identik di Rp 13.100/kg di kedua pasar.

Daging dan Telur: Harga Seragam, Konsumen Diuntungkan

Untuk komoditas daging ayam ras, daging sapi murni, dan telur ayam ras, harga tetap seragam di kedua pasar:

• Daging ayam ras: Rp 33.000/kg
• Daging sapi murni: Rp 150.000/kg
• Telur ayam ras: Rp 2.300/butir
• Telur bebek: Rp 3.000/butir

Konsumen tidak perlu berpindah pasar untuk komoditas protein hewani karena perbedaan harga nyaris tidak ada.

Ikan dan Sayur: Harga Ikan Teri Kecil Tertinggi di Klandasan

Komoditas laut memperlihatkan disparitas mencolok. Ikan asin teri kecil di Klandasan dipatok Rp 140.000/kg, jauh di atas harga Sepinggan yang hanya Rp 110.000/kg. Hal serupa terjadi pada ikan asin bambangan, yaitu Rp 200.000/kg di Klandasan dan Rp 180.000/kg di Sepinggan.

Di sisi lain, harga sayuran seperti bayam, kangkung, dan sawi relatif stabil dan berbeda tipis, dengan Pasar Sepinggan menawarkan harga sedikit lebih murah untuk beberapa jenis sayur.

Gula, Minyak, dan Susu: Harga Terkendali, Namun Variatif

Produk kebutuhan rumah tangga seperti gula pasir, susu kental manis, dan minyak goreng menunjukkan harga bervariasi:

• Gula Pasir Dalam Negeri: Rp 18.000/kg (Klandasan) vs Rp 19.000/kg (Sepinggan)
• Minyak Goreng Curah: Rp 20.000/liter (Klandasan) vs Rp 17.000/liter (Sepinggan)
• Susu Bubuk Bendera 800gr: Rp 91.500 (Klandasan) vs Rp 76.000 (Sepinggan)

Harga minyak goreng Bimoli Klasik belum tersedia di kedua pasar, menunjukkan kemungkinan belum ada distribusi pada tanggal pemantauan.

Stabilnya harga bahan pokok di Balikpapan menjadi sinyal positif bahwa distribusi logistik dan pasokan pangan masih dalam kendali.

Namun, perbedaan harga antar pasar hingga belasan ribu rupiah pada komoditas seperti ikan asin dan susu bubuk menandakan perlunya transparansi dan pengawasan harga yang lebih merata.

(Tim Smartrt.news/Johan/Sumber : Pemkot Balikpapan)