Category Ad 1

Cuaca Balikpapan Jumat 1 Agustus 2025: Potensi Badai Petir Pagi Hari, Warga Diminta Waspada

Oleh editor johan pada 01 Agu 2025, 00:19 WIB
Cuaca Balikpapan Jumat 1 Agustus 2025

Kota Balikpapan (foto : Jo/IST)

Smartrt.news, BALIKPAPAN – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi badai petir yang diperkirakan melanda wilayah Balikpapan pada pagi hari Jumat, 1 Agustus 2025, khususnya antara pukul 08.00–09.00 WITA.

Berdasarkan data prakiraan cuaca yang dihimpun dari laman resmi BMKG, cuaca diprediksi cukup dinamis, dengan kondisi sebagian berawan di malam dan dini hari, badai petir di pagi hari, dan cuaca cerah berawan di siang hingga sore hari.

Rincian Cuaca Balikpapan Jumat 1 Agustus 2025

  • Dini Hari (01.00–05.00 WITA): Langit sebagian berawan, suhu berkisar 25–27°C.
  • Pagi (06.00–09.00 WITA): Berawan, kemudian meningkat jadi badai petir. Suhu naik ke 28°C.
  • Siang (10.00–14.00 WITA): Cuaca membaik menjadi cerah berawan, suhu maksimal 32°C.
  • Sore (15.00–17.00 WITA): Umumnya cerah, kelembapan masih tinggi.
  • Malam (18.00–23.00 WITA): Berawan terputus-putus, suhu perlahan turun ke 27°C.

Imbauan BMKG untuk Masyarakat Balikpapan

BMKG mengimbau masyarakat untuk:

  • Menghindari aktivitas luar ruang pada pagi hari, terutama di area terbuka, pesisir, dan fasilitas umum yang rentan terhadap sambaran petir.
  • Mempersiapkan perlengkapan hujan, seperti jas hujan atau payung saat bepergian sebelum pukul 10.00 WITA.
  • Memastikan perangkat elektronik dan kendaraan terlindungi, terutama saat badai petir berlangsung.
  • Mengatur aktivitas siang hingga sore hari, saat cuaca mulai membaik, namun suhu udara mencapai puncaknya (30–32°C).

Ringkasan Prakiraan Cuaca Balikpapan 1 Agustus 2025

Waktu Kondisi Cuaca Suhu (°C)
Dini Hari Sebagian berawan 25–27
Pagi Badai petir & berawan 27–28
Siang Cerah berawan 30–32
Sore Umumnya cerah 29–30
Malam Berawan terputus-putus 27–28

Cuaca Cerah Tak Berarti Aman Sepenuhnya

Meski cuaca cenderung membaik di siang hingga malam hari, masyarakat tetap diminta waspada terhadap perubahan cuaca mendadak, terutama akibat tingginya kelembapan udara yang dapat memicu pembentukan awan konvektif penyebab hujan lokal.

(Tim Smartrt.news/Johan/Sumber : BMKG)

Tinggalkan Komentar