Air Masih Tinggi, Rumah Pompa Sungai Ampal Terus Dialirkan
Rumah pompa di hilir Sungai Ampal, tepatnya di samping hotel Zurich. (Foto:smartrt.news/anang)
Smartrt.news, BALIKPAPAN,- Banjir di kawasan Jl. Beller dan MT Haryono pada Jumat subuh membuat kawasan di hilir Sungai Ampal seperti kawasan Jalan Penegak masih tergenang hingga pukul 10.00 Wita. Untuk mengurangi volume air, tampak Rumah Pompa terus dihidupkan guna menyedot air yang melimpah dari hulu.
Pemantauan Smartrt.news di samping Hotel Zurich Balikpapan, terlihat empat pipa besar mengucurkan air dengan deras. Sementara air juga melewati dua kolong rumah pompa maupun di samping kiri dan kanan. Sampah tampak terjaring di besi yang dipasang di bawahnya, dan pelampung untuk penahan sampah juga penuh dengan sampah besar, seperti kayur, triplek, maupun botol-botol plastik air galon.
Ketinggian air pada pukul 11.30 Wita berada di level 160 cm. Sedangkan pada saat Smartrt datang di rumah pompa pukul 09.30 Wita ketinggian air hampir mencapai 2 meter.
Turunnya level air ini juga dipercepat dengan mulai surutnya air laut Balikpapan. Pada pukul 08.00 pergerakan air tampak masih melambat di kawasan Sungai Ampal di titik Jl. MT Haryono.
Hujan yang sudah tidak turun lagi sejak pagi pukul 07.30 ikut meringankan beban air di Sungai Ampal. Kendati rumah pompa sudah diaktifkan, namun nyatanya air masih tetap menggenangi rumah-rumah warga di kawasan JL. MT Haryono hingga kawasan Jl. Penegak.
Rumah Pompa Solusi Sementara Banjir
Di areal inilah air tertahan. Lokasinya di sebelah timur pertigaan Jl. MT Haryono dengan jalan menuju kawasan Beller..(Foto:smartrt.news/anang)
Seperti diketahui, pembangunan rumah pompa oleh Pemerintah Kota Balikpapan diharapkan dapat mengurangi air saat banjir. Keberadaan rumah pompa tepatnya di samping Hotel Zurich Balikpapan dibangun oleh DPU Balikpapan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU), terus berupaya mengatasi masalah banjir di wilayahnya dengan berbagai program dan inovasi. Salah satu langkah yang telah diambil adalah pembangunan rumah pompa di area hilir Sungai Ampal, tepatnya di samping Hotel Zurich Balikpapan. Jaraknya sekitar satu kilometer dari pantai Balikpapan, tempat bertemunya air tawar dengan air laut.
Banjir di Jalan MT Haryono penyebab utama adalah saluran drainase di Jalan Letkol Pol. HM Asnawi Arbain tidak terlalu besar. Akibatnya air meluap ke jalan, seperti di Jl. Beller maupun Penegak, seperti saat ini.***
(Tim smartrt.news/anang)
