37 Tahun Menanti Kemenangan: Timnas Indonesia Siap Pecahkan Kutukan Lawan China di GBK

Skuat Timnas Indonesia yang akan tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Tiongkok dan Jepang (Foto : PSSI/Smartrtnews)
Skuat Timnas Indonesia yang akan tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Tiongkok dan Jepang (Foto : PSSI/Smartrtnews)

Smartrt.news, BALIKPAPAN — Sebuah laga bersejarah akan tersaji di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Timnas Indonesia bersiap menghadapi China dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C. Tapi ini bukan sekadar pertandingan. Ini adalah laga yang menyimpan luka masa lalu, tekad baru, dan peluang emas menuju panggung tertinggi sepak bola dunia.

Kutukan 37 Tahun: Saatnya Diakhiri

Sudah 37 tahun berlalu sejak terakhir kali Indonesia mengalahkan China. Kala itu, 20 Februari 1987, di bawah komando pelatih legendaris Bertje Matulapelwa, Garuda terbang tinggi menumbangkan tim Tirai Bambu dengan skor meyakinkan 3-1. Namun sejak kemenangan manis itu, China selalu menjadi batu sandungan.

Dari total 18 pertemuan, Indonesia hanya mampu menang 3 kali, imbang 3 kali, dan menelan 12 kekalahan. Terakhir, 15 Oktober 2024, Garuda harus mengakui keunggulan China 0-2. Dua gol cepat dari Behram Abduweli dan Zhang Yuning membenamkan harapan di tanah Negeri Panda.

Laga Hidup Mati di Jakarta

Pertandingan kali ini bukan hanya soal dendam sejarah. Ini tentang masa depan. Kemenangan atas China akan menjaga mimpi Indonesia tetap hidup—bahkan membuka jalan langsung ke Piala Dunia 2026, andai Australia tumbang dari Jepang dan Arab Saudi gagal menang atas Bahrain.

Namun, jika hasil tak berpihak, peluang masih ada lewat jalur peringkat ketiga atau keempat untuk melaju ke babak keempat kualifikasi. Artinya, duel kontra China adalah titik balik. Tak ada ruang untuk kesalahan.

Di Atas Kertas, Garuda Unggul

Secara statistik dan kualitas skuad, Timnas Indonesia datang sebagai unggulan. Pemain-pemain naturalisasi dari liga top Eropa serta talenta lokal yang tampil gemilang di level Asia membuat Garuda lebih solid ketimbang China yang mayoritas mengandalkan pemain dari liga domestik mereka.

Namun, kewaspadaan tetap harus dijaga. China datang dengan misi mencuri poin demi menyelamatkan peluang mereka sendiri. Mentalitas bertanding dan ketajaman lini depan akan menjadi penentu. Tim Garuda tak boleh memberi ruang seperti di pertemuan sebelumnya.

Head to Head Indonesia vs China

Tanggal Skor
12 Mei 1957 Indonesia 2-0 China
2 Juni 1957 China 4-3 Indonesia
23 Juni 1957 Indonesia 0-0 China
5 Mei 1971 China 1-2 Indonesia
11 Nov 1981 China 4-2 Indonesia
3 Mar 1986 China 2-0 Indonesia
25 Agt 1986 Indonesia 0-3 China
20 Feb 1987 Indonesia 3-1 China
7 Agt 1988 Indonesia 1-1 China
8 Feb 1991 China 3-1 Indonesia
20 Apr 1992 China 2-0 Indonesia
16 Okt 2000 China 4-0 Indonesia
13 Mei 2001 China 5-1 Indonesia
27 Mei 2001 Indonesia 0-2 China
21 Juli 2004 China 5-0 Indonesia
15 Okt 2013 Indonesia 1-1 China
15 Nov 2013 China 1-0 Indonesia
15 Okt 2024 China 2-0 Indonesia

Dukung Garuda Indonesia Bangkit

Dengan dukungan puluhan ribu suporter Merah Putih di GBK dan motivasi untuk mencatat sejarah baru, inilah momen emas Timnas Indonesia. Bukan hanya untuk mengakhiri kutukan tiga dekade, tapi juga untuk membuktikan bahwa Garuda telah bangkit dan siap terbang ke langit dunia.

5 Juni 2025—tandai tanggal ini. Karena bisa jadi, ini adalah awal dari sejarah baru sepak bola Indonesia.

(Tim Smartrt.news/Johan/Sumber : Flashcrore)